By Anonymous - April 13, 2016

malam ini sign on pukul lebih dari pukul 20:00, baru kali pertama disini buat aku.
rasanya seperti mau terbang kemana kalau baru rapi dan siap terbang di saat malam seperti kali ini.
:)

bandara pun terasa sepi,
check-in counter tak ada yang mengantri.

aaaah,
semangatlah.
mari kita terbang ..

setelah berdoa yang mempersiapkan pesawat sebelum terbang,
tak lama penumpang mulai berdatangan.

dari sekian banyak para penumpang,
malam itu ada seorang orang ibu muda dengan bayi mungilnya yang belum genap berusia enam bulan.

aku: selamat malam ibu, berikut saya pinjamkan sabuk pengaman dan alat pelampung bayi untuk anak ibu.
ibu: [agak bingung] terima kasih mbak, tapi saya gendong saja menggunakan kain ini ya, boleh kan?
aku: ooh, baiklah ibu. tidak apa.

semua siap,
pesawat kami lepas landas.

ibu: [menghampiri ke galley sambil menggendong si bayi lucu]. maaf mbak, aku numpang disini ya, mau nidurin anak. soalnya ga bisa kalo sambil duduk.
aku: iya ibu, silakan saja.
ibu: [sambil menggoyang-goyangkan tubuh anaknya] mbak, ga takut terbang tinggi-tinggi?
aku: :) ngga bu, alhamdulillah udah biasa aja.
ibu: ini kali pertama aku naik pesawat loh mbak, bawa anak ku yang masih bayi lagi.
aku: [pantesan tadi saat diberikan pelampung dan sabuk untuk bayi si ibu agak bingung] oh ya bu? memang ada acara apa di jakarta?
ibu: kami datengin ayah. kerja di jakarta soalnya. awalnya mau naik kereta api aja pulangnya, tapi ngga lah karena bawa anak bayi, kasian mbak.
aku: [terdiam] iya bu, bener. lebih baik naik pesawat aja biar cepat dan ga terlalu capek.
ibu: iya mbak. [sambil tersenyum dan melirik bayinya] mbak, kalau aku pindah duduk ke sana boleh ga [menunjuk baris terakhir dari pesawat kami] biar dekat ke belakang sini lagi.
aku: ooh iya boleh ibu, silakan.
aku: terima kasih ya mbak [sambil berlalu dan membawa botol dot].

seorang ibu,
apapun akan dia lakukan asal itu yang terbaik buat anaknya.
percakapan kecil dari belakang pesawat malam itu membuat aku sadar,
pengorbanan seorang ibu itu sangat luar biasa.
dia akan lakukan apapun, meski takut dan baru pertama naik pesawat asalkan anaknya tidak kelelahan dalam perjalanan jauh.

terima kasih ibu,
untuk renungan buat ku malam ini.

pesawat mendarat di surabaya dengan selamat.
semua penumpang turun.
hati-hati di jalan menuju rumah di sidoarjo ya bu,
semoga si bayi lucu dan ibu sehat dan selamat sampai di rumah.
sampai jumpa lagi,
di udara ...


  • Share:

You Might Also Like

0 comments